KULIAH TEPAT WAKTU? PASTI BISA!!!


 

Halo blogger, kembali lagi berjumpa dengan saya, kali ini saya akan menjelaskan bagaimana caranya supaya bisa lulus kuliah tepat waktu, terutama untuk Teknik Sipil, nah maka dari itu simak penjelasan berikut yah.

Lulus kuliah dengan hasil memuaskan atau IPK yang tinggi saat ini bukan lagi menjadi satu-satunya harapan kebanyakan mahasiswa. Ada satu hal lain lagi yang menjadi target dalam menjalani kuliah, yaitu lulus menjadi sarjana secepat mungkin.

Ya, saat ini banyak mahasiswa yang sudah menyadari bahwa berlama-lama menjalani perkuliahan adalah pemborosan. Baik dari segi waktu maupun biaya kuliah yang tidaklah ringan bahkan di Perguruan Tinggi Negeri (PTN) sekalipun.

Sehingga hal tersebut bagi mahasiswa, menjadi hal yang ingin diraih. Motivasinya banyak, mulai dari ingin segera mendapatkan pekerjaan atau ingin melanjutkan ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi.

Sebenarnya, kualitas pembelajaran dan ukuran pengetahuan seorang sarjana tidak tergantung pada lama waktu saat kuliah saja. Kualitas seorang sarjana bisa diukur dengan seberapa paham ia dengan berbagai persoalan yang akan dihadapi di kemudian hari dan kemudian menemukan solusi dengan pikirannya.

Namun, pada faktanya lebih banyak mahasiswa yang menginginkan lulus lebih cepat kurang dari empat tahun atau pada semester 7. Tujuannya, agar mereka bisa memiliki waktu lebih banyak untuk belajar dan mendapatkan pengalaman di luar kampus.

Nah, blogger sebagai mahasiswa pasti ingin lulus kuliah tepat pada waktunya atau mungkin lebih cepat. Selain bisa menghemat biaya kuliah, lulus tepat waktu juga bisa menjadi kebanggaan tersendiri. berikut tips lulus kuliah tepat waktu.

 

Manajemen Waktu

Mahasiswa harus mampu membagi waktu antara kegiatan perkuliahan dengan organisasi atau bekerja secara seimbang.

Ikut kegiatan atau organisasi saat berkuliah bukanlah hal yang salah. Namun, mahasiswa harus sanggup memegang kendali atas tanggung jawabnya. Dengan begitu, baik kuliah maupun kegiatan organisasi tetap bisa maksimal.

Ingatlah, bahwa tugas utama kita adalah menjadi mahasiswa dan belajar dengan giat agar bisa lulus tepat waktu.

Bagi kita anak Teknik tentunya bakal disuguhkan dengan tugas-tugas dan materi yang banyak, maka dari itu kita harus bisa membagi waktu antara kuliah, bermain, belajar, berorganisasi, dan harus menyeimbangkanya juga dengan berolahraga yang teratur supaya kita tetap fit dan mudah dalam membagi waktu kita.

 

Proaktif

Jadilah mahasiswa proaktif dan manfaatkan fasilitas serta kegiatan yang disediakan kampus dengan baik. Kamu dapat meminta bantuan dengan dosen atau asisten pengajar, penasihat akademik, hingga sesama mahasiswa. Kamu juga dapat mencarinya melalui web resmi yang dikelola langsung oleh kampus tempatmu berkuliah.

Selama Berkuliah kita memang diwajibkan proaktif, banyak cara dan trik mulai dari saling berdiskusi, bertanya kepada dosen, mengerjakan tugas yang sulit bersama dan juga kita bisa dengan cara meminta bimbingan kepada dosen kita.

 

Prioritas

Kamu harus sadar apa kewajibanmu sebagai mahasiswa. Tugas utamamu adalah belajar. Hasil yang diinginkan oleh orang tua dan kampus adalah kamu bisa lulus tepat waktu, memiliki nilai yang bagus, dan memiliki kepribadian yang unggul.

Jika kamu sejak awal sudah tahu apa tugasmu, maka selanjutnya yang harus kamu upayakan adalah bagaimana cara mencapainya.

Jadikan kuliah sebagai prioritas. Selalu ada hal yang menghambat seperti motivasi yang naik-turun, sulit beradaptasi, persoalan dana kuliah, atau masalah lainnya.

Namun, jika kamu sudah mencanangkan bahwa tugasmu saat kuliah adalah belajar sebaik-baiknya, maka seberat apapun masalah yang kamu hadapi, pasti ada jalan keluar.

Hal yang terberat dalam kuliah bukan hanya dalam pelajaran mata kuliah, melainkan juga dalam hal penugasan, untuk itu jangan menunda tugas, bila mendapatkan tugas langsung kerjakan, bila waktu tidak sempat maka kerjakan lah dengan sistem cicil supaya nantinya tidak keteter di saat waktu deadline sudah tiba.

 

Komitmen

Langkah berikutnya adalah berkomitmen. Komitmen yang kuat, akan membantu kita mencapai tujuan. Ketahui mata kuliah mendatang sebelum perkuliahan dimulai. Perbanyak berkonsultasi dengan dosen pembimbing akademikmu untuk meminta saran agar dapat lulus tepat waktu.

Minimnya waktu yang dimiliki dosen untuk membimbing mahasiswanya seringkali menjadi hambatan lulus. Untuk menghindari hal tersebut, kamu harus menentukan jadwal pertemuan tetap dengan dosen pembimbing. Jangan lupa untuk mengingatkan dosen kamu di hari sebelum pertemuan.

Tapi ingat apapun halangan, rintangan, dan tantanganya jangan mundur, hadapi dan raihlah keberhasilan. Semua itu hanyalah latihan bagi kita untuk tetap teguh berkomitmen, karena bila kita sudah teguh dalam pendirian kita maka apapun yang kita rencanakan tidak akan goyah baik oleh godaan ataupun tantangan dan halangan yang menerjang, kita di ibaratkan sebagai batu karang yang di terjang ombak, kita tetap tegak dan tidak tergoyahkan.

 

Maksimalkan IP Semester, Minimal 3,00

Mengapa harus minimal 3,00? Karena Anda akan dapat mengambil jumlah SKS yang banyak di semester berikutnya. Dengan semakin banyak SKS yang diambil maka Anda akan semakin dekat dengan syarat kelulusan.

SKS maksimal yang dapat diambil dengan IP 3,00 pada semester sebelumnya adalah sejumlah 24 SKS. Dengan jumlah SKS keseluruhan 144 SKS, apabila Anda konsisten mengambil 24 SKS dimulai pada semester 2 hingga akhir maka Anda dapat menempuh perkuliahan dalam waktu 7 semester atau 3,5 tahun saja.

Maka dari itu fokuslah belajar sejak semester 1, sehingga sks yang ingin kamu ambil di semester depan dapat terwujud.

 

Ambil SKS Maksimal

Saat kuliah, kamu akan mengenal Sistem Satuan Kredit Semester (SKS). Sistem tersebut digunakan untuk mengukur beban studi mahasiswa saat menempuh jenjang tertentu. Untuk program S1 biasanya mahasiswa harus menempuh antara 144 sampai 160 SKS. Sedangkan untuk program D3, jumlah SKS yang diperlukan adalah antara 110 sampai 120 SKS.

Kamu bisa mulai berhitung untuk bisa lulus kuliah tepat waktu. Kamu bisa ambil SKS maksimal di setiap semester. Biasanya jumlah maksimal SKS per semester adalah 24 SKS. Nah, sejak semester 1, kamu bisa coba mengambil SKS maksimum agar bisa cepat lulus.

Namun ingat jangan terlalu memaksakan diri, pilihlah sks yang sesuai dengan kemampuan diri, karena bila terlalu banyak mengambil sks dan diri kita terbebani dan keteter dengan tugas-tugas yang diberikan maka nantinya kuliah kitab isa berantahkan, maka pilih sks yang tepat dan jangan asal mengambil sks, pelajari, pahami dan terapkan semua pengetahuan yang kita peroleh demi mempermudah pemahaman dan pengerjaan tugas di setiap mata kuliah yang di ambil.

 

Memilih Pergaulan

Banyak mahasiswa yang telat lulus karena salah dalam bergaul. Oleh karena itu, kamu harus pandai dalam memilih teman. Hindari teman yang tidak memacu diri kamu menjadi pribadi yang lebih baik.

Cari teman yang memiliki pribadi positif dan rajin. Dengan lingkup pergaulan yang baik diharapkan kamu pun bisa menjadi pribadi yang baik.

Lingkungan pergaulan amat berperan penting dalam pergaulan seseorang. Jika kamu memilih teman yang baik, maka lingkunganmu juga akan positif, Sebaliknya, jika salah memilih teman, sangat mungkin kamu pun akan terjerumus ke jalan yang keliru.

Hal utama juga jangan sampai mengikuti teman yang hanya ingin bersenang-senang, ingat dalam kuliah tidak ada ampun, bila lalai maka konsekuensinya adalah mengulang semester depan, tentunya kita tidak mau bukan? Maka pilihlah teman yang sesuai, serasi dan sepenanggungan yang bisa saling mendukung dan membantu, apalagi bisa membuat kerja kelompok, maka nantinya seberat apapun tugas yang diperoleh bisa diselesaikan dengan mudah dengan saling berdiskusi dan saling bahu-membahu.

 

Memilih Topik Skripsi

Sekalipun mungkin kamu baru kuliah, tidak ada salahnya jika dari sekarang kamu mulai berpikir apa topik skripsi yang akan diajukan nanti. Dengan mencari topik sejak dini, kamu bisa mulai mencicil bahan yang perlu kamu siapkan saat membuat skripsi atau tugas akhir. Misalnya, kamu mengalokasikan dana untuk membeli buku sesuai topik skipsi yang kamu minati. Selain itu, kamu pun akan mulai belajar banyak tentang topik tersebut.

Cari tahu juga siapa nantinya dosen pembimbing skripsi yang mungkin sesuai dengan topik tersebut. Kamu bisa mempelajari karakter dan gaya dosen pembimbing tersebut. Dengan begitu, kamu jadi tahu apa saja yang perlu dilakukan agar bimbingan skripsi kelak bisa lancar. Dan usahakan skripsimu kamu kuasai sehingga mudah nantinya untuk sidang kelulusan.

 

Atur jadwal bimbingan dengan dosen

Proses skripsi tak begitu saja dapat dilalui dengan mudah. Kadang kala, tingkat aktivitas dosen yang padat juga dapat menghambat kamu untuk lulus tepat waktu. Minimnya waktu yang dimiliki dosen untuk membimbing mahasiswanya seringkali menjadi hambatan lulus. Untuk menghindari hal tersebut, kamu harus menentukan jadwal pertemuan tetap dengan dosen pembimbing. 

Jangan lupa untuk mengingati dosen kamu di hari sebelum pertemuan. Tingkat aktivitas yang padat seringkali membuat para dosen lupa dengan jadwal perjanjian bimbingan. Jika di tengah proses skripsi dosenmu tidak menyanggupi dan membuatmu terlambat menyelesaikan target skripsi, tidak ada salahnya jika kamu mengkonsultasikannya pada kepala program studi atau bahkan dekanat dengan bukti yang jelas.

Ingat, lakukan apa yang dosen sarankan supaya nantinya kita mudah dalam membuat skripsi sehingga tidak memerlukan banyak revisi.

 

Nah, sekarang blogger sudah tahu kan bagaimana cara agar lulus kuliah tepat waktu? Memang saat berkuliah pastilah ada hambatannya. Tapi yakinlah selama kamu memiliki tekad yang kuat, tantangan apapun akan bisa kamu atasi dengan mudah, jangan terlalu stres dan memikirkan hal yang rumit, bawa santai saja dan bawa happy tapi tetap serius jangan kasih kendor, baiklah sampai di sini pemaparan saya tentang tips kuliah tepat waktu, semoga bermanfaat, terimakasih.